Tuesday, 4 October 2011

~ That is your woman ~

JANGANLAH MEMIMPIKAN
wanita cantik jelita yang gemerlap dengan perhiasan, 
yang seleranya canggih dan modern, 
super cerdas, gemulai bak guru keanggunan pribadi,
yang harum tubuh dan rambutnya merasuk sukma, 
yang suaranya berorkestra dengan gemericik parit-parit surga,
yang hatinya lembut dan peka,
yang senyum dan wajahnya memendarkan sinar bulan,
dan yang langkahnya lembut dan terukur seperti endapan harimau lapar.

Ooh … jangan coba-coba ya?

Itu adalah wanita berbiaya dan berpemeliharaan tinggi.

Dan hampir tidak mungkin ia bisa kau harapkan ada di rumah saat kau pulang.

Nikahilah wanita sederhana
yang membuatmu membenci dirimu sendiri karena meninggalkannya di rumah,
bekerja keras untuk membahagiakannya, 
dan pulang dengan kerinduan untuk dimanjakannya 
dalam penerimaan yang ikhlas mengenai apa pun dirimu.

That is your woman!

2 comments:

  1. wanita itu milikku,
    suatu ketika dulu setia menemaniku,
    membelai dan mengusap lembut ubun-ubunku,
    sentiasa menyayangi dan mencintaiku,
    bersamanya hilang segala resah yang menghantuiku,

    wanita itu miliku,
    itu dulu,
    dia kini telah jauh dari hidupku,
    kini dia hanya masa silamku,
    kini hanya kenangan terindah dalam hidupku,
    yang tinggal kini hanyalah keluhan
    yang berpanjangan buat diriku...

    Wanita itu miliku,
    dia hanya ada dalam lipatan kenanganku,
    bukan lagi hadir depan maataku,
    aku ingin bersamanya seperti dulu,
    tapi mungkinkah itu akan berlaku?
    dia mungkin tidak lagi memandangku,
    mungkinkah juga dia menyesal mengenaliku....

    once more from kidEVP

    ReplyDelete
  2. Kid EVP : Big thanks to U..

    Lelaki itu milikku
    suatu ketika dulu pujaan hatiku
    suatu ketika dulu kebanggaanku
    Suatu ketika dulu hidupku
    suatu ketika dulu jiwaku

    namun...itu dulu
    kini dia juga telah jauh dari hidupku
    telah meninggalkan ku kerana 'dia'
    telah membuangku jauh dari hidupnya
    telah mecampakkan aku entah ke mana dari hidupnya

    lelaki itu milikku
    dia tetap hadir dalam jiwaku
    dia tetap segar dalam liputan hari2ku
    dia tetap ada dalam setiap degupan jantungku..

    lelaki itu milikku
    andai saja dia mahu sentiasa ingin bersamaku
    pasti aku juga tetap miliknya
    pasti dia juga akan jadi milikku

    ReplyDelete